Minggu, 16 Maret 2008

Ext2fsd v0.38


Menulis ataupun membaca file system Linux di Windows.

Masing-masing sistem operasi memiliki dukungan terhadap file system tersendiri. Windows mendukung file system fat, fat16, fat32, dan ntfs, sedangkan Linux pun memiliki keragaman, tergantung jenis distronya. Beberapa file sistem yang didukung oleh Linux antara lain ext2, ext3, dan reiserfs.

Masing-masing file system memiliki kelebihan dan kekurangan. Bagi anda pengguna Windows, namun ingin dapat membaca file system Linux, baik itu ext2 ataupun ext3, dapat menggunakan salah satu software driver yang open source, antara lain ext2fsd. Software driver ini mendukung sistem operasi Windows NT, 2K, XP, VISTA, X86 dan AMD64.

Ext2fsd sangat stabil untuk aktivitas normal. Akses terhadap file system Linux pun tidak hanya read, namun juga write. Keluhan terhadap performa akan terasa ketika terjadi proses operasi I/O yang berat. Jika Anda memang menginginkan writing I/O jobs, disarankan ada baiknya Anda membuat terlebih dahulu sebuah partisi ber-file system ext2 sebagai swap, antara sistem operasi Windows dan Linux.

Harga : Gratis

Ukuran File : 978 KB

Download : http://tinyurl.com/ynje2o

CSV2SQL V1.3

Konversi file CSV ke SQL dengan mudah

Bagi Anda yang bekerja dengan database pasti tidak asing mendengar file berformat .csv ataupun .sql .Kedua file tersebut merupakan file yang digunakan untuk penyediaan data pada databases.

File csv merupakan output dari software pengolah data, seperti excel salah satunya, dan digunakan untuk prosses lebih lanjut dalam penerjemahan bahasa SQL dalam pembuatan tabel ataupun mengoverwrite tabel pada database. Csv2sql merupakan utilitas database yang mengonversi koma(,), titik koma(;) ataupun tab-separated file(.csv) ke dalam pernyataan sql92 berbentuk output file(.sql).

Utilitas database ini menggunakan sebuah header-row sebagai nama kolom dalam pernyataan Internet into. Walaupun dalam tampilan sederhana, csv2sql memiliki ekstensif help sehingga dikatakan memiliki self explanator, dimana penjelasan tersebut pada status bar ditampilkan hanya dengan menempatkan mouse cursor di atas komponen pada form.

Harga : Gratis

Ukuran file : 277 KB

Download : http://home.hetnet.nl/~vheeswijk/CSV2SQL13.exe

Senin, 03 Maret 2008

Kompresi File Sampai Maksimal


Dengan pengaturan yang pas, 7-Zip bisa mengompres file dengan sangat baik. Apa saja yang harus diatur? Mari ikuti biar mengerti.

7-zip termasuk keluarga file archiver dengan tujuan membuat ukuran file lebih kecil dari aslinya agar lebih mudah didistribusikan. 7-Zip, secara gratis, bisa diperoleh dari situs web www.7-zip.org. Ketika sebuah arsip ingin dibuat dengan 7-Zip (mengklik kanan satu atau beberapa file, memilih [7-Zip] > [Add to Archive]), pengguna akan dihadapkan pada beberapa pilihan. Apa yang ia pilih berdampak pada hasil kompresi. Kalau salah pilih, kompresi tak akan maksimal.Karena itu, ada beberapa hal yang perlu diketahui agar dapat membuat arsip file dengan kompresi paling optimal. Artinya, ukuran file arsip yang dihasilkan dibuat sekecil mungkin atau istilah teknisnya adalah rasio kompresi yang tinggi.

7-zip yang digunakan pada artikel ini adalah 7-Zip 4.47 Beta. Versi stabil yang dipakai secara umum adalah versi 4.42. Bedanya tipis. Pada 7-Zip 4.47 Beta ada pilihan baru yakni [Solid Block Size] dan [Number of CPU threads]. Pilihan [Solid Block Size] menggantikan pilihan [Create Solid Archive] yang ada di versi 4.42. Sedangkan [Number of CPU threads] menggantikan [Multi-threading].

Dengan mengaktfikan [Create Solid Archive] pada versi 2.42, kompresi yang dihasilkan lebih baik. Sedangkan di 4.47, cukup jangan memilih pilihan [Non-Solid] pada [Solid Block Size].Untuk pilihan Number of CPU threads, menurut manual 7-zip, jika anda memilih 2 thread, kecepatan kompresi file akan meningkat, pilihan ini hanya untuk metode LZMA.Proses pembuatan kompresi file dengan 7-Zip dimulai dengan memilih file, kemudian mengklik kanan file itu, memilih [7-Zip], dan mengklik [Add to archive]. Kemudian, muncullah kotak dialog milik 7-Zip.

Format Arsip

Pilihan pertama adalah Archive Format yang digunakan untuk menentukan format arsip yang dihasilkan. Pilihannya terdiri dari: 7z (format andalan 7-Zip), BZIP2, GZIP, Tar, dan ZIP. Format yang umum dipakai pada sistem operasi Windows adalah 7z dan ZIP. Karena ZIP sangat umum dan fleksibel (dikenali oleh hampir seluruh pembuat arsip), format ZIP-lah yang dipilih.

Tingkat Kompresi

Selanjutnya, tingkat kompresi ditentukan pada bagian Compression Level. Pilihan yang ada terdiri dari [Store], [Fast], sampai [Ultra]. Pilihan [Store] akan membuat arsip tidak dikompres, hanya dibungkus ke dalam 1 paket saja. Ukuran file hasil kompresi terkecil diperoleh dengan memilih [Ultra]. Namun, dengan memilih [Ultra], waktu yang diperlukan untuk memampatkan file menjadi lama. Jadi, kalau tidak terlampau terburu-buru, pilih saja [Ultra].

Pilihan selanjutnya adalah metode kompresi (Compression Method). Untuk format zip, pilihan metode kompresi terdiri dari [Deflate], [Deflate64], dan [Bzip2]. Dari ketiga pilihan yang ada, [Deflate64] memberikan hasil kompresi yang terbaik.

Deflate adalah metode yang standar digunakan pada format ZIP. Sedangkan metode Deflate64 adalah Deflate dengan ukuran dictionary 64KB. Kelemahan Deflate64 adalah kurangnya fleksibilitas. File yang dikompres dengan metode Deflate64 hanya bisa dibuka oleh program yang mendukung dekompresi Deflate64. Sebagai informasi, selain 7-Zip, Winrar juga mendukung Deflate64.Kalau file hasil kompresi hendak didistribusikan secara luas, hindari format yang tidak standar. Umumnya format yang digunakan untuk distribusi di internet adalah format zip dengan metode Deflate.

Word Size

Menurut manual 7-Zip, word size digunakan untuk mencari rangkaian bytes yang identik untuk kompresi. Semakin besar word size, semakin baik rasio kompresinya. Untuk ZIP (Deflate64), pengaruhnya tak teralu besar.Pilihan yang boleh dicoba adalah 192. Kenapa 192? Berdasarkan pengalaman, pilihan lebih besar dari 192 memberikan hasil ukuran kompresi bertambah beberapa byte.

Cara Tepat Kompres File Gado-Gado

Bagaimana cara yang tepat untuk mengompres sekumpulan file yang terdiri file biner dan file teks? Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat digunakan.

1. Cari kelompok file yang jumlahnya terbanyak. Biner atau teks yang paling banyak? Jika file biner lebih banyak daripada file teks, maka kompres dengan metode LZMA. Jika sebaliknya, maka gunakan metode PPMD. Contoh: jika dalam satu folder ada 12 file - 2 file biner dan 10 file teks. Seandainya 12 file tersebut mempunyai ukuran rata-rata hampir sama, metode yang tepat adalah menggunakan PPMD. Tapi, jika ada perbedaan besar antara satu kelompok file dengan kelompok file lainnya, maka anda harus gunakan cara nomor 2.

2. Inilah cara nomor 2. Lihat ukuran file-nya. Cari kelompok yang ukurannya terbesar - biner atau teks? Misalnya dalam satu folder ada 12 file - 2 file biner dan 10 file teks. Jika ukuran 2 file biner tersebut lebih besar daripada ukuran 10 file teks, maka metode yang harus digunakan adalah LZMA.

3. Kalau pengetahuan soal mana file biner mana file teks terbatas, coba saja kedua metode - LZMA dan PPMD. Kemudian gunakan metode yang memberikan hasil kompresinya terkecil. Tapi, dengan cara ini, bersiap-siaplah untuk kerja 2 kali.


Fuel Cell: Siap Geser Baterai Lithium di Notebook?


Sejak beberapa tahun lalu, para vendor sudah menemukan pengganti baterai Lithium-ion (Li-ion) dan Lithium-polimer (Li-po) yang hingga saat ini masih menjadi tenaga penggerak andalan di notebook serta sebagian besar gadget elektronik lainnya. Namanya fuel cell.

Dibandingkan perangkat lain yang disematkan di komputer, baterai termasuk salah satu yang perkembangannya sangat lamban. Saking leletnya, inovasi produk yang satu ini bisa dibilang jalan di tempat, beda sekali dengan harddisk atau flash drive yang generasi terbarunya kerap muncul.

Apakah teknologi baterai terlalu sulit sehingga inovasinya terhambat? Tidak juga. Perlu Anda ketahui, para vendor sudah lumayan lama menemukan fuel cell yang dikenal sebagai teknologi pengganti baterai.

Lebih Awet

Ayo kita mundur ke tahun 2002. Saat itu, vendor-vendor seperti Casio Computer, Toshiba, Hitachi, Motorola, dan MTI telah memperkenalkan fuel cell berbahan utama metanol sebagai kandidat kuat pengganti Litium. Selain ideal digunakan di produk mobile seperti laptop dan ponsel, fuel cell juga dianggap irit konsumsi daya—mampu menambah waktu pakai gadget hingga 10 kali lebih lama.

Pada bulan September 2005, LG sangat optimis dengan fuel cell portabel bikinannya sampai mengeluarkan pernyataan bahwa merekalah yang bakal menjadi perusahaan pertama yang mengomersilkan baterai tersebut untuk notebook. Prototipe fuel cell yang dibuat LG memiliki bobot di bawah 1Kg dan disinyalir mampu menghasilkan daya hingga 25Watt, atau lebih dari 10 jam waktu pakai. Saat itu, LG memrediksi pasar global untuk fuel cell bisa mencapai 600 milyar USD pada tahun 2006, dan akan terus naik menjadi 1,9 milyar USD pada tahun 2010. Namun, hingga tahun 2006, fuel cell belum juga komersil.

Sekitar bulan Maret 2006, vendor asal Taiwan bernama Antig menyatakan baterai notebook berbasis fuel cell besutan mereka akan hadir di toko-toko komputer pada awal tahun 2007. Tadinya, Antig memilih awal Januari 2007 sebagai waktu yang tepat untuk memulai penjualan produknya lantaran lembaga regulasi International Civil Aviation Organization (ICAO), yang sebelumnya secara khusus melarang penumpang membawa cairan seperti metanol dalam pesawat, berencana akan menghapus aturan tersebut pada bulan Januari 2007. Kenyataannya, aturan tersebut tak juga dicabut, justru malah diperketat.

Komersil 2-3 Tahun Lagi

Memasuki pertengahan tahun 2007, fuel cell belum juga siap dilempar ke pasaran. Berita terbaru mengenai perkembangannya datang pada tanggal 13 Agustus 2007 lalu. Samsung telah menyempurnakan teknologi Direct Methanol Fuel Cell (DMFC) miliknya yang sempat dipamerkan ke publik pada akhir Desember 2006. Ukurannya diperkecil hingga berdimensi 150mm x 50mm x 50mm. Total kapasitas energinya sekitar 1200W dengan output energi 20W.

Kelebihan utama dari DMFC adalah kemampuannya mengoperasikan notebook ultra portabel seri Q30, Q35, dan Q40 besutan Samsung hingga delapan jam sehari selama satu bulan. Kabarnya, vendor asal Korea Selatan tersebut bakal merilis temuannya ini paling lambat tahun 2008 nanti. Meski begitu, para analis meramalkan paling cepat 2-3 tahun lagi fuel cell baru benar-benar bisa komersil.

Anda boleh gemas dengan leletnya proses adaptasi industri TI dari baterai Litium ke fuel cell. Tapi seperti inilah kira-kira kondisi ketika Litium mulai menggeser posisi baterai Nikel (NiMH dan Ni-Cd2). Meskipun sudah jelas terbukti bahwa performa Litium jauh lebih baik dibandingkan Nikel, tetap saja butuh waktu cukup lama bagi para vendor untuk mengaplikasikannya ke dalam produk-produk mereka.

Proses adaptasi, khususnya untuk mengganti sesuatu yang secara massal telah digunakan di sebagian besar produk elektronik dalam jangka waktu yang lama (contohnya baterai Lithium yang sudah dipakai selama hampir 16 tahun), memang tak mudah. Selain diganjal harga bahan baku yang masih mahal, butuh edukasi yang intensif kepada para konsumen yang masih awam dengan teknologi fuel cell karena mereka mesti membiasakan diri tak lagi mencolok gadget ke listrik, tapi mengisi ulang baterai dengan metanol cadangan.

Sedikit tentang Fuel Cell

Fuel cell diciptakan pertama kali oleh Sir William Grove pada tahun 1839. Grove menemukan bahwa ternyata air bisa terurai menjadi hidrogen dan oksigen ketika diberi arus listrik. Proses ini kemudian dinamakan elektrolisis. Ia lalu berhipotesis bahwa jika proses tersebut dibalik untuk menghasilkan listrik dan air. Lima puluh tahun kemudian, Ludwig Mond dan Charles Langer memopulerkan istilah “fuel cell” ketika sedang membuat model praktis untuk menghasilkan listrik.

Fuel cell pada dasarnya adalah alat konversi energi elektrokimia. Ia mampu mengubah senyawa hidrogen dan oksigen menjadi air, dan dalam prosesnya menghasilkan listrik. Beda dengan baterai yang mengubah semua senyawa kimia di dalam tubuhnya menjadi listrik dan kemudian habis sehingga harus dibuang atau mesti diisi ulang memakai catuan daya, senyawa kimia di fuel cell terus mengalir di dalam selnya secara konstan sehingga tidak pernah mati.

Ada banyak jenis baterai fuel cell, namun yang paling banyak dipilih vendor sebagai kandidat kuat pengganti baterai Lithium adalah DMFC (Direct-methanol FC). DMFC sebenarnya telah dikembangkan sejak awal tahun 90-an. Prinsipnya kira-kira begini: larutan metanol ditambahkan ke sisi anoda baterai (fuel side) dan akan terurai menjadi proton dan elektron serta karbondioksida. Elektron akan dibawa keluar fuel cell dalam bentuk arus listrik yang kemudian dipakai untuk menjalankan notebook selama kira-kira 8 jam. Arus tersebut lalu mengalir kembali ke katoda fuel cell (air side). Nah, proton dan elektron di katoda kemudian bereaksi dengan udara untuk membentuk air, yang selanjutnya dibuang dari sistem.

AMD Terlempar dari Top 10 Manufaktur Chip

Laporan terkini mengenai revenue semikonduktor tahun 2007 telah dirilis oleh Gartner. Berdasarkan hasil risetnya, jawara di kancah penjualan chip adalah Toshiba yang pendapatannya meningkat hingga 28 persen.

Intel dengan cepat juga telah meraup kembali revenue yang sempat dihilangkannya pada tahun 2006, yang mana pada saat itu AMD masih menempel ketat. Di tahun tersebut, penurunan revenue Intel mencapai 9,5 persen. Alhasil, market sharenya pun jatuh dari 14,7 persen menjadi 11,6 persen. Tapi selama tahun 2007, Intel sukses memperbaiki revenue-nya menjadi 8,2 persen atau 32,9 milyar USD sehingga market share perusahaannya ikut terdongkrak naik menjadi 12,2 persen.

Peringkat kedua dalam hal revenue adalah Samsung, yang berhasil meraup 20,9 milyar USD dari penjualan chip-nya dan berhak menguasai market share sebesar 7,7 persen. Di lain pihak, prestasi Texas Instruments (TI) kurang baik sepanjang tahun 2007 karena revenue-nya turun ke angka 4,2 persen dengan meraup 11,5 milyar USD. TI memang masih secara masif memproduksi chip untuk Nokia, tapi sialnya, untuk berjaga-jaga supaya tidak terjadi kekurangan stok, vendor asal Finlandia tersebut memutuskan untuk memesan dari supplier lainnya juga.

AMD tidak berhasil masuk ke dalam daftar top 10 manufaktur chip ini. Menurut iSuppli, mereka "hanya" meraup revenue sebesar 5,7 milyar USD sehingga mesti puas bertengger di posisi nomor 11. (kes)

Sabtu, 23 Februari 2008

Mouse dengan Tombol Angka

Mouse bikinan Adesso yang menyasar pengguna laptop ini sangat unik. Diberi nama AKP-170 atau 19 Key USB Numeric Keypad and Optical Mouse, desainnya sangat inovatif karena dilengkapi dengan tombol numerik built-in di bagian atasnya. Tambahan ini dimaksudkan untuk menggantikan fungsi keypad angka yang lazimnya tidak disediakan di mayoritas keyboard notebook. Jadi jika Anda butuh mengetik angka, tidak perlu lagi melepaskan tangan yang sedang menggenggam mouse ke keyboard. Langsung saja ketik dari mouse.

Supaya tidak terpencet tanpa sengaja ketika fungsi mouse-nya sedang dipakai, si tombol numerik dilindungi oleh casing plastik transparan. Karena ia mengadopsi USB Plug-and-Play, pengguna tidak perlu menginstal driver atau software tambahan apapun. Mouse ini juga kompatibel dengan sebagian besar sistem operasi Microsoft seperti Vista, XP, 2000, ME, dan 98.

Sebagai mouse optikal yang beresolusi 1000 DPI, AKP-170 menawarkan kinerja yang mulus dan akurat. Scrolling wheel-nya terasa nyaman digunakan menjelajah internet. Tombol tambahannya juga enak dipencet, seperti halnya keypad pada notebook. Jika Anda kebetulan hobi ngegame di laptop, keberadaan keypad numerik ini mungkin lebih disukai karena Anda bisa bermain menggunakan tombol angka di mouse saja daripada di keyboard yang lebih merepotkan.

Berapa harganya? "Hanya" 29,99USD saja, kok

Jumat, 22 Februari 2008

Perangkat Cerdas Pengenal Wajah Buronan

Terorisme masih menjadi isu yang mencekam. Setelah terjadi peristiwa peledakan atau lainnya, polisi dapat dipastikan sibuk menetapkan daftar tersangka dan adakalanya mulai menyebarkan foto wajah, mencari orang yang diduga sebagai pelaku. Dalam mengidentifikasi wajah pelaku atau buronan, salah satu caranya adalah dengan mencocokkan wajah tersangka dengan arsip foto. Persoalan menjadi rumit jika arsip foto sangat besar dan proses pencarian dilakukan secara manual. Cara ini butuh waktu cukup lama.

Melihat persoalan itu, Rahmat Widyanto, Ketua Program Pascasarjana Ilmu Komputer Universitas Indonesia sekaligus Manajer Riset di Fakultas Ilmu Komputer, kini mengembangkan Sistem Temu Kembali Citra Wajah. Perangkat lunak itu dipamerkan dalam Gelar Ilmu dan Inovasi Universitas Indonesia 2007 dua pekan lalu. Perangkat itu dikembangkan dengan memerhatikan kekhasan fitur wajah orang Indonesia.

Menurut Rahmat, sistem itu dikembangkan dengan menggunakan metode eigenface dan jarak euclidean. Metode eigenface digunakan untuk melakukan ekstraksi ciri wajah yang penting. Eigenface berbasis pada principal component analysis (PCA), pendekatan yang terbilang paling sukses untuk mengekstraksi informasi wajah.

Metode ini menggunakan proyeksi ruang citra wajah dengan dimensi tinggi ke ruang ciri dengan dimensi lebih rendah. Jarak euclidean digunakan untuk mengukur nilai kemiripan antara dua citra wajah. Semakin kecil jarak antara dua citra wajah, semakin tinggi nilai kemiripannya. Gambar wajah dalam basis data diekstraksi lalu disimpan.

"Ketika pengguna memasukkan gambar wajah yang ingin diidentifikasi, sistem akan mencari kesamaan antara input data dengan gambar wajah yang ada di basis data," ujar Rahmat yang mendapatkan gelar master dan doktor dari Tokyo Institute of Technology di bidang computional intelegent itu.

Sistem tersebut mampu menemukan citra wajah yang relevan terhadap citra masukan dengan tingkat ketepatan rata-rata 87 persen terhadap basis data citra wajah yang digunakan. Proses ekstraksi ciri wajah terbilang sederhana, cepat, dan efisien.

Rahmat mengatakan, perangkat lunak itu dapat dihubungkan dengan kamera yang kemudian secara otomatis berdasarkan gambar yang dihasilkan, sistem akan mencari apakah wajah itu ada di dalam daftar cekal atau buron. Perangkat itu akan sangat bermanfaat bagi dunia kepolisian. Alat pengenal wajah ini strategis ditempatkan di bandara-bandara, khusus penerbangan ke luar negeri, yang biasanya melalui meja pengecekan dokumen. Alat itu juga akan amat bermanfaat jika digunakan di markas polisi untuk mengenali wajah-wajah pelaku kejahatan.

Di Universitas Indonesia sendiri, Rahmat sedang berdiskusi dengan pihak panitia seleksi penerimaan mahasiswa baru untuk menggunakan alat itu. Penggunaan alat itu terutama untuk menghindari praktik joki. "Pernah ada kasus dalam formulir pendaftaran foto wajahnya perempuan, tetapi saat penerimaan yang datang ternyata laki-laki. Dengan alat itu, dapat dicocokkan kesamaan wajah," ujarnya.

Pada tahap laboratorium dan prototipe, perangkat lunak itu dapat digunakan. "Untuk basis data, kami mengambil contoh wajah dari 500 mahasiswa Universitas Indonesia dan gambar-gambar lain dari internet. Sekarang tinggal bersinergi dengan pihak yang membutuhkannya," ujarnya.

Tanpa bantuan ilustrator

Dalam pengembangannya, laboratorium yang dipimpin Rahmat juga mengembangkan Perangkat Lunak Cerdas untuk Identifikasi Wajah Buron dengan fuzzy similarity measure. Program itu merupakan bagian dari Riset Unggulan Universitas Indonesia, Program Unggulan dan masih dalam pengerjaan.

Identifikasi wajah di kepolisian biasanya dengan pembuatan sketsa wajah oleh ilustrator berdasarkan keterangan saksi. Sketsa itu lalu dicocokkan dengan basis data foto wajah di kepolisian. Kedua tahap ini memiliki masalah besar.

Pada tahap pertama, akurasi sketsa wajah sangat bergantung pada kemampuan interpretasi ilustrator dan kemampuan verbal saksi dalam mengungkapkan ciri-ciri wajah. Pada tahap kedua, petugas pencari foto pada basis data dapat mengalami kejenuhan karena harus membandingkan sketsa wajah dengan semua foto yang ada.

Perangkat lunak yang dikembangkan Rahmat menggunakan antarmuka user friendly yang dapat digunakan untuk memvisualisasi sketsa wajah buronan tanpa bantuan ilustrator. Pengguna dan saksi dapat langsung membuat sketsa wajah tanpa bantuan ilustrator. Mereka cukup memasukkan ciri-ciri verbal dari wajah yang akan diidentifikasi dengan cara memilih properti dari setiap ciri wajah yang akan digunakan sebagai komponen pencari. Untuk lebih mengarahkan pengguna dalam memilih ciri, untuk setiap pilihan properti akan diberi suatu ilustrasi berupa sketsa dari ciri wajah yang dipilih. Permasalahan yang ditimbulkan oleh keterbatasan kemampuan saksi dalam mendeskripsikan ciri-ciri wajah secara verbal pun teratasi.

Hal terpenting yang harus diperhatikan, kata Rahmat, ialah jumlah fitur setiap penciri wajah tidak boleh diisi sembarangan. Semakin banyak pilihan akan semakin membingungkan saksi. Fitur-fitur yang diletakkan pada bagian antarmuka pengguna harus yang benar-benar bisa merepresentasikan generalisasi dari setiap bentuk umum dari ciri yang dimiliki penciri wajah.

Sketsa wajah ini kemudian digunakan untuk mencari foto wajah buronan pada basis data menggunakan teknik kecerdasan buatan yaitu fuzzy similarity measure. Teknik ini memungkinkan pencarian data dengan tingkat kompleksitas tinggi sehingga hasil pencarian lebih akurat. Keluaran dari perangkat lunak ini adalah daftar foto wajah buronan yang diurut berdasarkan tingkat kemiripannya. Proses pencarian akan dilakukan secara bertahap untuk setiap ciri wajah yang telah ditentukan.

Sejauh ini, di seluruh dunia telah dikembangkan beberapa perangkat lunak untuk identifikasi wajah, seperti FACES, Faces-Composite Picture Programe, FACETTE, dan Comphotofit. Perangkat itu merekonstruksi beberapa bagian yang signifikan seperti rambut, dahi, alis, mata, pipi, hidung, mulut, dan rahang. Penggunanya antara lain Badan Pusat Intelijen AS (CIA) dan Biro Investigasi Federal AS (FBI).

Hanya saja, perangkat lunak tersebut tidak mempunyai fitur wajah dengan kekhasan ciri wajah orang Indonesia. Kelemahan lainnya adalah tidak mempunyai fasilitas pencarian berdasarkan sketsa wajah pada basis data foto wajah.

Terkait penelitian itu, Rahmat dan timnya telah berkunjung ke kepolisian. Untuk keperluan identifikasi wajah, Badan Reserse Kriminal Polri Bagian Pusat Identifikasi menerbitkan buku Petunjuk Teknis Nomor Pol: Juknis/01/VIII/2006 tentang Sketsa Raut Wajah. Ciri-ciri wajah yang dimuat di dalam buku tersebut akan digunakan tim itu sebagai acuan pencocokan ciri wajah pada perangkat lunak yang dikembangkan.

Rahmat mengatakan, penelitian tersebut diperkirakan akan rampung tahun depan. Dia berharap penelitian-penelitian itu bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi pihak-pihak terkait, seperti kepolisian agar kelak para buronan yang meresahkan masyarakat semakin mudah terdeteksi.(KOMPAS)

Jumat, 04 Januari 2008

SEJARAH KOMPUTER

Tahukah anda bahawa komputer yang anda gunakan pada hari ini telah berkembang teknologinya sejak 6 dekad yang lepas, bahkan pada ianya dicipta, anda mungkin belum dilahirkan lagi. Sejarah perkembangan komputer telah lama bermula iailu sejak tahun 1940 dan dapat dibahagikan kepada 4 generasi dari menggunakan elektronik sepenuhnya sehinggalah kepada penggunaan mikro komputer.

Mari kita lihat perkembangan generasi komputer yang telah dihuraikan oleh pengkaji-pengkaji bidang ini.


1) GENERASI PERTAMA (1940-1959)

Komputer dihasilkan adalah elektronik sepenuhnya. Saiznya agak besar (hampir menyamai sebuah bilik tidur) dan dikategorikan kepada Kerangka Utama (Mainframe), la menggunakan tiub vakum untuk memproses dan menyimpan maklumat. Tiub vakum berukuran seperti mentol lampu kecil yang cepat panas dan mudah terbakar. Jumlah tiub vakum yang diperlukan amat banyak agar tidak menjejaskan keupayaan komputer. la juga menggunakan tenaga elektrik dengan banyak.
Pada tahun 1946, menyaksikan komputer elektronik sepenuhnya direka oleh Dr. John Mauchly dan Prosper Eckert telah mencipta ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Calculator). ENIAC mengambil ruang sebanyak 140 meter persegi, berat 30 ton, menggunakan 130 kilowatt tenaga dan 1800 tiub vakum. Ingatannya disimpan diluar dengan menggunakan suiz dan wayar. la berupaya melakukan 5000 pencampuran dan 300 pendaraban sesaat. la dikendalikan oleh hanya jurutera terlatih. John Von Neumann akhirnya mencadangkan penggunaan Konsep Aturcara Tersimpan iaitu komputer menyimpan ingatan di dalam storan utama. la menggunakan nombor binari.
Dr. John Mauchly dan Prosper Eckert sekali lagi mencipta EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer) yang mengurangkan penggunaan tiub vakum. la lebih cekap dari ENIAC dan menggunakan Konsep Aturcara Tersimpan. EDSAC (Electronic Delay Storage Automatic Calculator) yang menggunakan raksa dan tiub vakum untuk menyimpan ingatan telah dicipta. UNIVAC1 (Universal Automatik Calculator) ciptaan Dr. John Mauchly dan Prosper Eckert mula dikeluarkan pada tahun 1951 adalah komputer pertama yang digunakan untuk memproses data perniagaan. la juga menggunakan raksa untuk storan.


2) GENERASI KEDUA (1959-1964)

Transistor dan diod digunakan bagi menggantikan tiub vakum walaupun ia mudah terbakar. Cara baru untuk menyimpan ingatan iaitu Teras Magnetik diperkenalkan. la menggunakan besi-besi halus yang dililit oleh litar elektrik. Keupayaannya memproses lebih besar. la mula menggunakan bahasa pengaturcaraan peringkat tinggi iaitu FOTRAN(1954) dan COBOL(1959) bagi menggantikan bahasa mesin. Minikomputer dihasilkan. la lebih murah dan lebih kecil berbanding dengan Kerangka Utama. la digunakan bagi tujuan memproses data perniagaan, universiti selain di bidang ketenteraan. (Contoh : DEC PDP-8, IBM 7090 dan IBM 7094)

3) GENERASI KETIGA (1964-1980)
la bermula apabila IBM (Internatinal Business Machine) memperkenalkan Sistem/360 iaitu Kerangka Utama yang mengandungi alatan-alatan yang lengkap bagi memenuhi semua keperluan pengaturcaraan pada masa tersebut.Sistem/360 memperkenalkan ciri baru Sistem Pengoperasian iaitu Konsep Perkongsian Masa. Sistem ini adalah satu kumpulan aturcara yang mengurus dan menyelaras keseluruhan operasi komputer, la memudahkan penggunaan komputer. Disimpan secara kekal dalam Ingatan Utama (ROM) komputer atau storan sekunder.
Konsep ini membenarkan penggunaan banyak stesen secara berasaingan dan dikawal oleh Sistem Induk dimana pemprosesan boleh dilakukan serentak pada sesuatu masa walaupun stesen yang lain digunakan. Supercomputer seperti Cray-1 diperkenalkan bagi mengkaji cuaca dan alam semulajadi.


4) GENERASI KEEMPAT (1980-sekarang)

Penyelidikan microelektronik telah berjaya menghasilkan Litar Bersepadu/Terkamir atau Cip dimana beribu transistor dipadatkan didalam kepingan empat segi silikon melalui proses Pengamiran Skala Besar (Large Scale Integration). Cip mula menggantikan transistor sebagai bahan logik komputer. MicroKomputer merupakan yang terkecil didalam keluarga komputer digital mula dinasilkan seperti Apple II, IBM PC, NEC PC dan Sinclair.
Bahasa pengaturcaraan BASIC, Pascal, PL/1 C dan Logo mula digunakan. Kebanyakan komputer dibekalkan dengan bahasa secara "bina-dalam" di dalam ROM untuk bahasa BASIC. Bahasa ini merupakan bahasa yang paling popular untuk microkompuler. Perisian tambahan juga diperkenalkan bagi membantu penyelesaian masalah. Laptop, Notebook, Handheld dan Palmtop diperkenalkan. la lebih kecil dari Microkomputer serta mudah dibawa ke mana-mana. Internet iaitu Sistem Rangkaian yang luas menggunakan protokol TCP/IP diperkenalkan sebagai rangkaian perkongsian maklumat secara global. (Processor 6086,80286, 80386,80486, Pentium, Celeron, Pentium II, Pentium 111 dan Pentium 4)


Kesimpulan:

Setelah meninjau keempat-empat generasi komputer, mungkin terbayang difikiran kita tentang bagaimana bentuk komputer pada masa depan. Komputer masa depan mungkin akan berada pada generasi atau tahap kelima yang menggunakan teknologi masa depan. Dapatkah anda bayangkan bagaimana keupayaannya?

Menghemat Baterai Notebook

Kehabisan tenaga baterai di tengah aktifitas saat menggunakan notebook masih menjadi hal yang paling menyebalkan bagi pengguna notebook. Jika Anda termasuk salah satu di antaranya, mungkin beberapa tips dan pemaparan untuk menghemat baterai notebook di bawah ini dapat membantu Anda.

Menghemat Baterai
Saat berada dalam lingkungan yang tidak tersedia stop kontak atau sumber tenaga listrik yang memadai, Anda tentu saja harusmenghemat tenaga baterai notebook agar dapat bekerja dalam waktu yang cukup lama. Berikut ini beberapa tips untuk menghemat baterai notebook.


1. Gunakan Power Management System
Dalam Microsoft Windows terdapat aplikasi “Power Options” yang terdapat di dalam Control Panel. Pada tab Power Options Properties pilih “Portable/Laptop” power scheme. Beberapa pabrikan notebook juga memiliki aplikasi power management-nya sendiri, yang dapat membantu untuk mengoptimalkan penggunaan tenaga dan umur baterai.

2. Mengurangi tingkat display brightness
Anda dapat mengurangi tingkat brightness pada LCD untung menghemat energi baterai. Fakta juga membuktikan, selain dapat menghemat baterai, pengurangan tingkat brightness juga mengurangi risiko mata lelah.


3. Tutup aplikasi/program yang tidak digunakan
Aplikasi yang berjalan akan membebani kinerja system dan membutuhkan energi baterai untuk menjalankannya. Tutup semua aplikasi/program yang tidak Anda butuhkan untuk menghemat konsumsi baterai.


4. Lepas PC Card atau USB device dari notebook
Semua device tambahan yang Anda tancapkan pada notebook juga membutuhkan energi tambahan yang berasal dari baterai, meskipun device tersebut dalam keadaan idle. Jadi lebih baik Anda copot saja device yang tidak diperlukan untuk menghemat baterai.


5. Non-aktifkan koneksi Wireless LAN atau Bluetooth saat tidak digunakan
Sama halnya dengan modul koneksi Wireless LAN atau Bluetooth network adapter. Seyogyanya Anda matikan jika memang sedang tidak diperlukan untuk melakukan koneksi dengan perangkat lain.


6. Meningkatkan system memory
Komputer menyimpan data secara temporary sebagai virtual memory dalam hard drive untuk meringankan beban system memory (memory fisik). Dengan menambah system memory akan membantu untuk mengurangi ketergantungan system terhadap hard drive, yang tentu saja juga akan mengkonsumsi sejumlah tenaga baterai.


7. Kurangi aktifitas optical drive
Kurangi aktifitas yang menggunakan optical drive, misalnya mendengarkan musik dari CD atau menonton film DVD.


8. Kurangi penggunaan aplikasi yang mengandalkan kinerja grafis
Notebook yang sering digunakan untuk aplikasi yang mengandalkan kinerja grafis tinggi, seperti desain grafis, animasi 3D, video editing, dan juga bermain game, akan mengurangi tenaga baterai dengan drastis.

10 Aplikasi Open Source Pilihan di 2007

Penetrasi aplikasi Open Source kian berkembang tiap tahunnya. Aplikasi tersebut datang dan pergi dengan mudah dari komputer tergantung keinginan pemiliknya.

Namun, dari sekian banyak aplikasi Open Source yang mampir ke suatu komputer, ada beberapa aplikasi yang tempatnya tak tergantikan dan tetap menjadi pilihan utama pengguna komputer. Nah, aplikasi tersebut adalah aplikasi yang dinilai paling favorit dan layak dipilih sebagai aplikasi Open Source terbaik selama 2007.

Salah satu yang membuat daftar aplikasi Open Source terbaik selama 2007 adalah Softpedia. Situs ini memilih aplikasi Open Source yang terbaik bukan atas dasar 'siapa yang terbaik dan terburuk' namun lebih didasarkan atas 'siapa yang paling banyak digunakan dan keberadaannya dirasa sangat membantu pengguna komputer' selama 2007.

Salah satu aplikasi yang menjadi finalis dalam daftar tersebut adalah GIMP alias GNU Image Manipulation Program. Ini merupakan aplikasi yang digunakan untuk edit dan rekayasa image. GIMP tidak hanya bisa dijalankan di satu sistem operasi sehingga membuatnya menjadi salah satu aplikasi penting, terutama bagi yang bergelut dengan image setiap harinya.

Selanjutnya ada Open Office dan Firefox. Untuk kedua aplikasi ini, keberadaanya di ranah Open Source juga tak terbantahkan. Open Office menjadi bagian penting untuk aplikasi perkantoran, sedangkan Firefox kian mengambil hati pengguna internet sebagai browser pilihan.

Berikut adalah 10 finalis aplikasi Open Source terbaik versi Softpedia yang dikutip detikINET, Rabu (2/1/2008):

1. GIMP
2. MPlayer
3. Amarok
4. Pidgin
5. OpenOffice.org
6. Wine
7. K3b
8. Firefox
9. Thunderbird
10. Filezilla

Softpedia mengakui masih banyaknya aplikasi Open Source lain yang juga layak disebut sebagai yang terbaik dalam daftar tersebut. Namun mereka beralasan, pemilihan daftar diatas didasarkan atas mereka yang terbaik di tiap kategorinya

Panduan Memilih Distro Linux

Banyaknya pilihan dan terus bertambahnya jumlah distro Linux dapat memusingkan mereka-mereka yang masih pemula di Linux. Inilah alasan mengapa tulisan ini dibuat. Tulisan ini menampilkan 10 distro Linux (plus FreeBSD, sejauh ini merupakan BSD paling populer), yang dianggap paling banyak dipakai pengguna Linux di dunia.

Memang ada banyak distro yang mungkin lebih cocok dengan kebutuhan Anda, namun kalau ditarik benang merah, semua distro ini populer itu memiliki forum dan mailing list aktif tempat Anda bertanya bilamana tersandung masalah.

Ubuntu, PCLinuxOS dan MEPIS Linux dianggap paling gampang bagi pemula yang menginginkan tetap produktif di Linux secepat mungkin tanpa harus menguasai segenap keruwetannya. Sebaliknya, Slackware Linux, Gentoo Linux dan FreeBSD merupakan distro lebih advanced yang menuntut lebih banyak belajar sebelum dapat dipakai secara efektif.

openSUSE, Fedora, Debian GNU/Linux dan Mandriva Linux dapat dikelompokkan sebagai distro "kelas menengah". KNOPPIX adalah live CD (atau live DVD); mulanya begitu populer sebagai testing tool dan demonstration tool, kendati saat ini sebagian besar distro menawarkan edisi live CD/DVD di produk mereka. Satu catatan penting untuk Anda. Distro yang disuguhkan di sini BUKANLAH indikasi market share atau kualitas yang mereka miliki.

Ubuntu
Ubuntu diluncurkan pada September 2004. Walau Ubuntu pendatang baru di jagad distro Linux, namun proyek ini melejit dan mendapat banyak perhatian. Terbukti mailing list Ubuntu langsung dipadati diskusi oleh para user dan developer. Dalam beberapa tahun kemudian, Ubuntu tumbuh menjadi distro Linux desktop paling populer dan memberi andil besar dalam menciptakan sistem operasi desktop yang mudah digunakan (easy-to-use) dan bebas (free). Plus, ia mampu bersaing dengan sistem operasi komersial (proprietary) yang ada di pasaran.

Apa rahasia sukses besar Ubuntu? Pertama, proyek ini didirikan Mark Shuttleworth. Shuttleworth adalah multimilioner kharismatik asal Afrika Selatan, mantan developer Debian, turis luar angka kedua, dan pemilik Canonical Ltd (perusahaan berbasis di Isle of Man). Shuttleworth-lah yang mendanai proyek ini.

Kedua, Ubuntu belajar dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan proyek-proyek serupa dan mengupayakan menghindarinya dari awal --- ia membuat infrastruktur cantik basis web dengan dokumentasi bergaya Wiki, fasilitas bug-reporting kreatif, dan pendekatan profesional ke end user. Ketiga, berkat kedermawanan sang founder, Ubuntu dapat mengirimkan CD gratis ke semua user yang tertarik, ini turut membantu mempercepat penyebaran distro ini.
eralih ke soal teknis, Ubuntu berbasiskan Debian "Sid" (unstable branch), tetapi berisi package-package terkenal, seperti GNOME, Firefox dan OpenOffice.org, yang diupdate ke versi terbaru. Ia memiliki jadwal rilis ajeg 6 bulanan plus rilis Long Term Support (LTS) yang memberikan security update selama 3 - 5 tahun, bergantung edisinya (rilis non-LTS disupport selama 18 bulan).

Fitur menarik lainnya di Ubuntu adalah live CD yang dapat diinstal, creative artwork dan desktop theme, migration assistant bagi pengguna Windows, dukungan untuk teknologi terbaru, seperti efek desktop 3D, kemudahan instalasi device driver proprietary untuk graphics card ATI dan NVIDIA, dan jaringan wireless serta on-demand support untuk codec multimedia berlisensi (non-free).

  • PLUS: siklus rilis dan rentang waktu support yang pasti (fixed); user-friendly khususnya buat pemula; kaya dokumentasinya, baik dokumentasi resmi maupun kontribusi user.
  • MINUS: beberapa software Ubuntu (seperti Launchpad, Rosetta) adalah berlisensi (proprietary); kurang kompatibel dengan Debian.
  • Software package management: Advanced Package Tool (APT) menggunakan DEB package
  • Edisi yang tersedia: Ubuntu, Kubuntu, Edubuntu dan Xubuntu untuk prosesor 32-bit (i386) dan 64-bit (x86_64); edisi Ubuntu Server juga tersedia buat prosesor SPARC.
  • Alternatif Ubuntu yang disarankan: MEPIS Linux (desktop), Linux Mint (desktop), Freespire (desktop), gNewSense (free software).